Pengolahan air adalah salah satu proses paling penting untuk hampir semua industri. Meskipun air terlihat bening dan bersih, namun tidak berarti air aman untuk digunakan. Sehingga air perlu diproses terlebih dahulu agar bebas dari bakteri dan jamur berbahaya. Selain air bersih untuk minum atau keperluan lain, air limbah produksi juga wajib diproses terlebih dahulu sebelum dibuang. Air limbah perlu diolah untuk menghilangkan kandungan zat berbahaya agar tidak mencemari lingkungan. Proses penjernihan air, baik air bersih maupun air limbah, memang membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit. Cara yang paling mudah adalah dengan menyewa jasa kontraktor water treatment plant.
Kontraktor water treatment adalah jasa penyedia pengolahan air, baik air bersih atau air limbah. Ada banyak jasa penyedia water treatment ini, namun tidak semuanya menawarkan pelayanan yang sama. Berikut ini beberapa cara memilih kontraktor water treatment agar anda bisa mendapatkan layanan yang terbaik.
- Perhatikan reputasi
Reputasi jasa penyedia water treatment adalah salah satu faktor yang harus diperhatikan. Review dari pelanggan sebelumnya bisa menjadi acuan anda untuk menentukan apakah sebuah jasa mempunyai reputasi yang bagus atau tidak. Jangan ragu untuk mengunjungi website penyedia jasa water treatment untuk melihat jenis jasa yang ditawarkan dan juga testimoni dari pelanggan sebelumnya. Dari website kontraktor water treatment plant, anda bisa menentukan apakah jasa tersebut mempunyai kualitas yang bagus atau tidak - Jenis jasa yang ditawarkan
Setiap jasa water treatment mempunyai jenis layanan yang berbeda-beda. Anda bisa melihat jenis jasa yang disediakan oleh kontraktor water treatment dan menentukan mana yang kira-kira cocok untuk kebutuhan. Ada baiknya bila anda juga memahami cara kerja water treatment sehingga bisa menentukan jenis pelayanan yang paling cocok untuk kebutuhan. Misalnya untuk penjernihan air kolam renang, maka anda membutuhkan jasa water treatment yang bisa membuat air menjadi lebih jernih - Teknik yang digunakan
Secara umum ada tiga jenis metode penjernihan yang biasa digunakan, yaitu metode pengolahan fisik, kimiawi, dan bakteriologis. Metode pengolahan fisik bertujuan menghilangkan kotoran pada air yang bersifat fisik atau kasar. Metode ini biasanya digunakan untuk pemisahan pasir dan lumpur pada air dengan menggunakan filtrasi atau penyaringan dan tanpa menggunakan tambahan bahan kimia. Sedangkan metode pengolahan air secara kimia adalah proses penjernihan air dengan menggunakan bahan kimia seperti soda ash, polimer, tawas, dan lainnya. Penggunaan bahan kimia ini bertujuan untuk menjernihkan air dengan lebih cepat. Metode pengolahan bakteriologis merupakan metode pengolahan untuk membunuh bakteri berbahaya seperti E.Coli pada air. Pada metode ini biasanya menggunakan zat desinfektan seperti kaporit untuk membunuh bakteri - Standar kerja
Standar kerja kontraktor water treatment adalah salah satu hal yang juga harus diperhatikan. Kontraktor yang berkualitas harus mempunyai standar kerja yang baik. Anda bisa meminta rencana pekerjaan dari kontraktor yang dipilih. Anda bisa melihat bila rencana kerja yang dibuat sudah terperinci dan sesuai dengan yang diinginkan. - Tenaga kerja
Proses penjernihan air harus dilakukan oleh tenaga kerja profesional. Pastikan bila kontraktor yang anda pilih mempunyai tenaga kerja yang profesional. Tenaga kerja yang baik bisa bekerja sesuai dengan waktu dan rencana yang sudah dibuat, Selain itu, mereka juga mempunyai pengalaman di bidang penjernihan air dan bisa memberikan hasil sesuai dengan yang diharapkan
